logo
  • Home
  • Profil
    • SETIA FURQON KHOLID
    • Testimoni
    • Klien Kami
  • Training
    • Corporate Training
    • Inhouse Training
    • Jadwal Training
  • Video
  • Buku
    • Apa Ada Cinta
    • Asyiknya Bangun Cinta
    • Jangan Jatuh Cinta! Tapi Bangun Cinta
    • Jangan Kuliah! Kalau Gak Sukses
    • Muda Karya Raya
  • Galeri
  • Home
  • Profil
    • SETIA FURQON KHOLID
    • Testimoni
    • Klien Kami
  • Training
    • Corporate Training
    • Inhouse Training
    • Jadwal Training
  • Video
  • Buku
    • Apa Ada Cinta
    • Asyiknya Bangun Cinta
    • Jangan Jatuh Cinta! Tapi Bangun Cinta
    • Jangan Kuliah! Kalau Gak Sukses
    • Muda Karya Raya
  • Galeri
  • Home
  • Profil
    • SETIA FURQON KHOLID
    • Testimoni
    • Klien Kami
  • Training
    • Corporate Training
    • Inhouse Training
    • Jadwal Training
  • Video
  • Buku
    • Apa Ada Cinta
    • Asyiknya Bangun Cinta
    • Jangan Jatuh Cinta! Tapi Bangun Cinta
    • Jangan Kuliah! Kalau Gak Sukses
    • Muda Karya Raya
  • Galeri
logo
  • Home
  • Profil
    • SETIA FURQON KHOLID
    • Testimoni
    • Klien Kami
  • Training
    • Corporate Training
    • Inhouse Training
    • Jadwal Training
  • Video
  • Buku
    • Apa Ada Cinta
    • Asyiknya Bangun Cinta
    • Jangan Jatuh Cinta! Tapi Bangun Cinta
    • Jangan Kuliah! Kalau Gak Sukses
    • Muda Karya Raya
  • Galeri
  • Home
  • Profil
    • SETIA FURQON KHOLID
    • Testimoni
    • Klien Kami
  • Training
    • Corporate Training
    • Inhouse Training
    • Jadwal Training
  • Video
  • Buku
    • Apa Ada Cinta
    • Asyiknya Bangun Cinta
    • Jangan Jatuh Cinta! Tapi Bangun Cinta
    • Jangan Kuliah! Kalau Gak Sukses
    • Muda Karya Raya
  • Galeri
  • Home
  • Profil
    • SETIA FURQON KHOLID
    • Testimoni
    • Klien Kami
  • Training
    • Corporate Training
    • Inhouse Training
    • Jadwal Training
  • Video
  • Buku
    • Apa Ada Cinta
    • Asyiknya Bangun Cinta
    • Jangan Jatuh Cinta! Tapi Bangun Cinta
    • Jangan Kuliah! Kalau Gak Sukses
    • Muda Karya Raya
  • Galeri
  • Home
  • Profil
    • SETIA FURQON KHOLID
    • Testimoni
    • Klien Kami
  • Training
    • Corporate Training
    • Inhouse Training
    • Jadwal Training
  • Video
  • Buku
    • Apa Ada Cinta
    • Asyiknya Bangun Cinta
    • Jangan Jatuh Cinta! Tapi Bangun Cinta
    • Jangan Kuliah! Kalau Gak Sukses
    • Muda Karya Raya
  • Galeri
Jun 1, 2018 by Admin Blog 0

SKUTER AJAIB UNTUK PETANI

Skuter Ajaib Untuk Petani – Petani adalah ujung tombak pemenuhan gizi masyarakat. Tetapi fakta yang ada di lapangan menyatakan bahwa selama ini petani Indonesia terbilang kurang diperhatikan. Bagaimana tidak, selain harus bersaing dengan produk-produk pertanian yang diimpor, proses produksinya pun terbilang berat. Misalnya, penanaman benih yang dilakukan secara manual oleh petani yang dinilai kurang efisien dan efektif. Baik dari segi waktu maupun tenaga. Petani harus menggali lubang satu per satu sebagai tempat menaruh benih, kemudian setelah benih diletakkan ke dalam lubang, lubang tersebut ditutup secara manual. Hal tersebut pasti akan memakan waktu yang banyak. Apa lagi pekerjaan semacam itu harus dilakukan petani dengan membungkuk.

Dari pekerjaan berat yang dilakukan oleh petani tersebut, muncullah kepedulian tiga orang mahasiswa Fakultas Teknik Industri di salah satu universitas di Indonesia. Ketiganya membentuk sebuah tim yang diberi nama Tim Al-Faraby. Mereka adalah Muhammad Iqbal Sabit, Reno Dias Anggara, dan Adinda Khairunnisa, didampingi oleh seorang pembimbing bernama Ragil Suryoputro.

Ketiga mahasiswa cerdas tersebut menciptakan sebuah teknologi yang dirancang khusus untuk bisa melakukan tiga pekerjaan petani secara lebih efektif dan efisien. Dari mulai menggali lubang, menanam benih, sampai menutup lubang tersebut. Alat yang diberi nama “Go-Win” ini berbentuk seperti sebuah skuter. Ketika biasanya tiga pekerjaan petani membutuhkan waktu dan kemampuan tubuh yang cukup lama serta menguras tenaga, maka dengan adanya skuter ajaib untuk petani ini diharapkan para petani lebih terbantu dalam melakukan proses produksi.

Alat ini pertama kali dipersiapkan pada bulan November tahun 2017 yang lalu. Saat ditanya bagaimana alat tersebut bisa melakukan tiga pekerjaan petani sekaligus, Iqbal menjawab bahwa pada setiap bagian di skuter ini memiliki fungsi khusus yang dapat dipergunakan untuk melakukan setiap pekerjaannya. Kredibilitas alat ini pun dibuktikan dengan kemenangannya di ajang bergengsi Design Competition for Industrial Systen Environment (DESCOMFIRST) 2018 se Asia Tenggara. Dalam proses tersebut, Tim Faraby dibantu oleh vendor dan dalam proses persiapannya mereka menyerahkan kepada vendor tersebut. Setelah mereka lolos di babak 15 besar, mereka mempresentasikan proposalnya tersebut kemudian menunjukan buah karya berupa prototype pada pameran yang diadakan di Solo Paragon Mall.

Skuter ajaib untuk petani ini selanjutnya akan mulai disosialisasikan secara luas kepada para petani Indonesia pada tahun 2019. Untuk saat ini, prototype dari skuter ini masih mencapai angka 90 %. Dari kepedulian Tim Faraby di atas, semoga semakin banyak mahasiswa-mahasiswi cerdas yang memberikan kontribusi nyata bagi kemaslahatan bangsa Indonesia.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Prev (P)
Next (N)

Setia Corp All Right Reserved